DPRD Kaltim Soroti Kendala Distribusi Air Bersih dan Drainase Buruk di Samarinda

- Penulis

Sabtu, 9 November 2024 - 00:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suaraetam.com – Samarinda, Wakil Ketua II DPRD Kalimantan Timur, Ananda Emira Moeis, mengungkapkan keprihatinannya terhadap masalah distribusi air bersih dan buruknya sistem drainase di Kota Samarinda. Hal ini ia sampaikan saat melaksanakan reses pada Kamis (8/11/2024).

Nanda menjelaskan bahwa meskipun produksi air bersih di Samarinda sudah mencukupi kebutuhan warga, distribusinya masih menjadi kendala utama yang belum terselesaikan.

“Setiap kali reses, keluhan tentang sambungan air bersih selalu muncul. Pipa induk memang sudah terpasang, tetapi distribusi melalui pipa sekunder belum menjangkau banyak wilayah,” ungkapnya.

Baca Juga :  Prabowo Luncurkan Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Hari Ulang Tahun

Distribusi Air Bersih Perlu Pemerataan

Ia menekankan bahwa pemerataan distribusi air bersih harus menjadi prioritas agar seluruh masyarakat Samarinda dapat menikmati pasokan air yang layak. Menurutnya, akses air bersih yang merata merupakan kebutuhan dasar yang harus dipenuhi demi meningkatkan kualitas hidup warga.

Buruknya Sistem Drainase Menyebabkan Banjir

Selain permasalahan air bersih, Nanda juga menyoroti buruknya sistem drainase di beberapa wilayah Samarinda. Kondisi ini seringkali memicu banjir, terutama saat hujan deras mengguyur kota.

“Perbaikan drainase sangat mendesak, terutama di area-area tertentu yang membutuhkan penurapan saluran sepanjang 800 meter,” jelas Nanda.

Baca Juga :  Pemerintah Daerah Kaltim Dikecualikan dari Megaproyek SNB AOI Pertamina Hulu Mahakam

Ia menilai bahwa peningkatan sistem drainase harus dilakukan secara bertahap mengingat besarnya biaya dan waktu yang diperlukan.

Komitmen untuk Meningkatkan Kualitas Hidup Warga

Menurut Nanda, pemerataan akses air bersih dan perbaikan drainase merupakan langkah penting yang harus diambil untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Samarinda.

“Perbaikan ini tidak bisa dilakukan secara instan, tetapi harus dijalankan secara konsisten agar kebutuhan dasar warga dapat terpenuhi dengan layak,” pungkasnya.

 

Penulis : Geo

Editor : Geo

Berita Terkait

Etam Bekesah,Wadah Aspirasi Rakyat Demi Demokrasi yang Lebih Partisipatif
BBM Bermasalah Picu Keresahan, Pemuda Katolik Kaltim Minta Investigasi Serius
Gubernur Harum Beri 3 THR Lebaran untuk Warga Kaltim: Pemutihan Pajak, Gratis Retribusi UMKM, dan Tiket Wisata
Pemuda Katolik Komda Kaltim Bagikan Takjil di Bulan Puasa, Wujud Toleransi dan Kepedulian
Koalisi Masyarakat Sipil Kecam Pernyataan Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Terkait Teror Kepala Babi di Tempo
Pembina Perpedayak dan Pasukan Lawung Bahandang, Fransiskus, Perkenalkan Pakaian Adat Dayak Tunjung Benua kepada Turis Internasional di Bali
Program Makan Bergizi Gratis Dimulai: 26 Provinsi Siap Jalankan Inisiatif Presiden Prabowo
Pengacara Kondang Alvin Lim Tutup Usia, Meninggal Dunia pada Minggu, 5 Januari 2025
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 10 April 2025 - 19:17 WIB

Etam Bekesah,Wadah Aspirasi Rakyat Demi Demokrasi yang Lebih Partisipatif

Senin, 7 April 2025 - 11:47 WIB

BBM Bermasalah Picu Keresahan, Pemuda Katolik Kaltim Minta Investigasi Serius

Jumat, 4 April 2025 - 19:38 WIB

Gubernur Harum Beri 3 THR Lebaran untuk Warga Kaltim: Pemutihan Pajak, Gratis Retribusi UMKM, dan Tiket Wisata

Jumat, 28 Maret 2025 - 21:50 WIB

Pemuda Katolik Komda Kaltim Bagikan Takjil di Bulan Puasa, Wujud Toleransi dan Kepedulian

Sabtu, 22 Maret 2025 - 20:15 WIB

Koalisi Masyarakat Sipil Kecam Pernyataan Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Terkait Teror Kepala Babi di Tempo

Kamis, 30 Januari 2025 - 20:10 WIB

Pembina Pasukan Merah Dayak Kutai Kartanegara, Fransiskus, Jalin Hubungan Internasional di Bali

Senin, 6 Januari 2025 - 02:13 WIB

Program Makan Bergizi Gratis Dimulai: 26 Provinsi Siap Jalankan Inisiatif Presiden Prabowo

Minggu, 5 Januari 2025 - 15:35 WIB

Pengacara Kondang Alvin Lim Tutup Usia, Meninggal Dunia pada Minggu, 5 Januari 2025

Berita Terbaru

Kutai Kartanegara

Etam Bekesah,Wadah Aspirasi Rakyat Demi Demokrasi yang Lebih Partisipatif

Kamis, 10 Apr 2025 - 19:17 WIB